Metode Pelaksanaan Elastobit Asphaltic Plug Joint Binder



Peletakan plat diatas joint 


Penuangan campuran agregat aspal 






PENDAHULUAN


Metode pelaksanaan ini mencakup syarat-syarat dan tata laksana secara rinci agar diikuti, guna mendapatkan hasil yang bagus dalam menggunakan ELASTOBIT ASPHALTIC PLUG JOINT BINDER SYSTEM.

Metode pelaksanaan ini akan meliputi cara pemakaian, peralatan, bahan-bahan, persiapan, pelaksanaan termasuk penjelasan syarat membersihkan dan syarat konstruksi.

Pemasangan terdiri dari konstruksi potongan sambungan, mempersiapkan permukaan sambungan, pemasangan pelat besi, percampuran agregat dengan aspharic plug joint binder, menempatkan, memadatkan campuran dan pemakaian pelapis akhir.

Dengan pemasangan yang tepat dan bagus akan menghasilkan sambungan yang tahan lama dan berhasil dengan sempurna.

PENGGUNAAN

Elastobit Asphaltic plug joint binder system, dapat digunakan pada expansion moved dan fixed end joint pada batas tiang akhir pada berbagai macam jenis jembatan termasuk slab beton, gelagar beton, beton pratekan, dan gelagar besi, dapat dilaksanakan untuk konstruksi baru atau rehabilitasi.

Elastobit asphaltic plug joint binder system tidak disarankan dipasang pada permukaan dengan kemiringan melebihi 30 derajat.

Maksimum pergerakan sambungan tidak melebihi 20 mm dan maksimum lebar expansion gap/celah tidak lebih dari 75 mm pada saat pemasangan.

Sambungan jangan dipasang bila arus lalu lintas menyebabkan ketidak rataan vertikal melintang melebihi sambungan sampai 6 mm atau bila ditempat kerja terjadi kemacetan.

Elastobit asphaltic plug joint binder system dapat digunakan pada bidang jembatan mendekati slab bidang memanjang yang bukan jalur lalu lintas.

Metode asphaltic plug joint binder system bisa dilakukan berbagai modifikasi ringan untuk digunakan dengan besi baja atau system joint lainnya.

JUMLAH MATERIAL YANG DIGUNAKAN

Jumlah material yang digunakan dengan perkiraan penggunaan patokan dengan standar ukuran kedalaman 5 cm, dengan lebar 50 cm dalam per 1 meter panjang.

  1. Asphaltic plug joint binder----------------------- 12kg ~12,5kg
  2. Agregat ---------------------------------------------------  42Kg~44 kg
  3. Pelat besi penutup celah----------------------------  1 bidang per 40cm
  4. Lokasi angkur------------------------------------------- 2 buah setiap bidang pelat
  5. Primer coating/tack coat --------------------------- 0.3 liter per meter panjang
  6. Back up rod sabut kelapa --------------------------- kelipatan 2 meter panjang
Seluruh material harus sesuai dengan mutu dan persyaratan yang ditentukan dan jumlahnya harus cukup tersedia dilokasi kerja sejak pemasangan asphaltic plug joint binder dimulai.

Semua material harus disimpan dengan baik dan terlindung dari cuaca sampai saat digunakan.

JUMLAH PERALATAN YANG DIPERLUKAN

Dibawah ini adalah daftar peralatan yang disarankan dan disiapkan untuk pemasangan sambungan asphaltic plug joint binder yang sempurna.

Melter double jacket oil...........................  1 buah
Molen mixer 0,3 m3 .................................  2 buah
Kompressor udara.....................................  1 buah
Kompressor udara panas.........................  1 buah
Selang udara angin 20 m .........................  1 buah
Mesin pemotong beton.............................   1 buah
Jack hammer ..............................................   1 buah
Drum roller dengan motor 0.5 ton........   1 buah
Tabung gas LPG 50 kg...............................   3 buah
Shovel...........................................................    2 buah
Sapu lidi kaku dan kuat...........................    3 buah
Ember besi ukuran 20 liter ....................   3 buah
Martil 1,5 kg .................................................   2 buah
Penggaris kapur  20 m1............................    1 buah
Selotape atau lakband 20m......................    2 buah
Sikat kawat...................................................    2 buah
Pisau cutter dengan isi cadangan..........    3 buah
Pipa hembus tekanan tinggi....................     1 buah
Alat las pemotong besi .............................      1 buah
Raker besi.....................................................      3 buah
Scrapper datar ...........................................       3 buah
Pemadam api kebakaran ........................       1 tabung
Sarung tangan ............................................       6 pasang
Lampu sorot  ...............................................       4 buah
Kotak alat alat  ............................................       1  box
Kotak P3K .....................................................       1 box
Alat temperatur panas tangan................       1 buah
Kuas untuk primer coating........................      2 buah

SUHU DAN CUACA

Suhu permukaan bidang kerja (lapangan) sebaiknya suhu terendah, kering dan tidak ada tanda akan hujan.

Pemotongan, pembersihan dan pekerjaan persiapan dapat dilaksanakan pada suhu rendah.

PERSIAPAN PEMOTONGAN BIDANG SAMBUNGAN

ELASTOBIT ASPHALTIC PLUG JOINT BINDER, mengambil patokan jarak 2,5 cm dari gap yang lama dengan rekomendasi lebar sampai dengan 50 cm.

Variasi lebar sambungan dibolehkan sampai dengan lebar 60 cm, hal ini dimungkinkan, karena alasan kondisi lapangan dengan meminta saran dari pabrikan atau tenaga ahli.

Potong bidang perkerasan jalan dengan potongan melintang selebar 25 cm untuk setiap sisi celah sambungan pada bidang jalan atau jembatan dan sepanjang bidang sejajar celah sambungan.

Keluarkan semua material diantara bidang potongan, termasuk waterproofing, material expansion joint lama, material jembatan yang lepas lainnya dari lantai kerja.

Kemudian bentuk menjadi bidang sambungan baru dari lubang yang telah dipotong dan dibersihkan, bidang potongan harus dipotong sehingga minimal kedalaman 5 cm.

Pada beberapa kasus lapangan mungkin diperlukan kewaspadaan terhadap lantai jembatan beton yang sedikit bopeng, bidang potongan harus dipotong ini solusi yang dibutuhkan untuk mendapatkan permukaan yang utuh.

Celah sambungan expansion joint harus bersih dari semua puing-puing material yang lepas dan harus diperhatikan bidang kerataan sambungan.

Bidang potongan harus utuh dan mulus tanpa elevasi yang berbeda berseberangan pada celah sambungan expansion joint, sehingga bila memindahkan permukaan yang lepas berhati-hati agar tidak merusak lantai beton (Lantai kerja).

Dengan beton yang cepat kering (setting) disarankan penggunaannya untuk memperbaiki bagian yang lepas atau gompal sebelum pemasangan pelat penutup celah.

PEMBERSIHAN, PENGERINGAN DAN PRIMER COATING

Bidang sambungan dipersiapkan dengan membersihkan dan mengeringkan semua permukaan bidang mendatar dan Permukaan Bidang tegak dan sekurang kurangnya termasuk 15 cm dari bidang potong tegak.

Direkomendasikan menggunakan hembusan udara panas dengan obor torching, bila terjadi penundaan pelaksanaan karena cuaca atau karena hal lain, maka semua pekerjaan pembersihan dan pengeringan harus di ulang sebelum dilakukan pelaburan primer coating.

Setelah dibersihkan dan dikeringkan, maka semua bidang datar dan bidang tegak potongan sambungan disaput dengan kuas atau roller dengan bahan primer coating pada seluruh bidang  merata tanpa ada bagian yang terhalang dengan pemakaian sekitar 0.3 liter permeter panjang bidang sambungan.

Penggunaan primer coating akan membantu kemampuan adhesi  Elastobit asphaltic plug joint binder dan tunggu sampai primer coating kering dalam keadaan kering sentuh seperti perekat apabila disentuh dengan ujung jari setelah 30 menit tidak lekat di ujung jari.

PELAPISAN DAN PEMASANGAN PELAT BESI UNTUK CELAH SAMBUNGAN EXPANSION JOINT

Bahan penyumbat  (backing rod dari tambang sabut kelapa) celah dipersyaratkan mampu menahan peningkatan suhu panas dari asphatic plug joint binder yang akan dituang pada bidang kerja.

Letakkan penyumbat celah pada kedalaman 12 mm atau maksimal 25 mm, panaskan Elastobit asphaltic plug joint binder dalam alat melter oil builder double jacket dengan pengadukan yang efektif.

Jangan menggunakan pemanasan langsung atau mesin pemanas udara, dan temperatur oil transfer jangan disetting melebihi panas 270 derajat celcius, unit peralatan harus mampu dipakai dengan aman pada pemanasan produk sampai 210 derajat celcius.

PERHATIAN !!! Jangan mengaduk pada saat melakukan penambahan produk, karena bisa terjadi percikan. 

Dalam pemakaian Elastobit asphaltic plug joint binder dipanaskan dalam batas temperatur pelaksanaan, direkomendasikan sampai batas panas maksimum antara 193 ~210 derajat celcius saja.

Tuangkan Elastobit asphatic plug joint binder yang sudah dipanaskan kedalam celah expansion joint, celah sambungan sampai meluap dan aspal binder akan menyebar diatas dasar potongan paling tidak selebar 10 cm kesebelah kiri dan kanan celah sambungan.

Elastobit asphaltic plug joint binder akan membentuk ikatan antara bidang potongan dengan pasangan jembatan pelat (Jembatan pelat terpasang).

Letakan pelat besi pada posisi sumbu menutup celah expansion joint yang ada dan seluruh sambungann tertutup sepanjang sambungan yang ada, serta tertanam kedalam Elastobit asphaltic plug joint binder panas.

Pergunakan pin (paku besar) untuk menempatkan pelat pada posisi sumbu dengan melubangi pelat kemudian pin dibenamkan pada celah expansion joint yang sudah terisi backing rod sabut atau ijuk dan Elastobit asphaltic plug joint binder.

Pelat dapat dipotong untuk mendapatkan panjang yang sesuai untuk panjang seluruhnya tanpa ada bidang pelat yang tumpang tindih.

PELAPISAN (SEALING) BIDANG POTONGAN SAMBUNGAN

Semua permukaan mendatar maupun bidang tegak yang telah dipersiapkan pada potongan sambungan termasuk pelat harus dilapisi dengan Elastobit asphaltic plug joint binder.

Tuangkan Elastobit Asphatic Plug Joint Binder kedalam bidang potongan sambungan dan ratakan hingga melapisi semua permukaan yang ditampilkan, lapisan disarankan minimal ketebalan 1 mm dan tidak boleh lebih dari 3 mm, aplikasi Elastobit Ashaltic plug Joint binder pada temperatur 193~210 derajat celcius.

MENCAMPUR ELASTOBIT ASPHALTIC PLUG JOINT BINDER DENGAN AGREGAT

Panaskan agregat sampai temperatur 160~200 derajat celcius menggunakan molen mixer berlubang untuk menghilangkan debu dan kandungan air (kelembaban).

Temperatur agregat dimonitor dengan alat pengukur temperatur (sistem tembak), tambahkan Elastobit asphaltic plug joint binder pada temperatur pelaksanaan yaitu antara 190~210 derajat celcius kedalam agregat yang sudah dipanaskan didalam mixer dengan perbandingan  1 Elastobit asphaltic plug joint binder panas dan cair  (3,6 liter)   :   4  agregat  (22 kg).

Sedikit variasi dalam jumlah elastobit asphaltic plug joint binder yang ditambahkan pada agregat diperbolehkan, dan agregat yang sudah dipanaskan harus betul-betul terselimuti seluruhnya dengan Elastobit asphaltic plug joint binder.

PEMASANGAN CAMPURAN ELASTOBIT ASPHALTIC PLUG JOINT BINDER

Campuran Elastobit Asphaltic plug joint binder ditempatkan (dipasangakan) ke dalam area tempat sambungan secepat mumgkin, teegantung pada kedalaman sambungan dapt ditempatkan dalam 2 atau 3 kali.

Padatkan dengan drum roller kearah memotong sambungan hingga padat dan kearah memanjang hingga benar-benar padat dan rata.

PELAKSANAAN LAPIS AKHIR PERMUKAAN

Pelaksanaan akhir permukaan agar berhati-hati memanaskan dengan pemanas obor atau torching tanpa terjadi terbakar, pembakaran dengan torching bertujuan untuk menghilangkan air pada saat penggunaan drum roller.

Tempatkan lapisan tipis Elastobit asphaltic plug joint binder diatas permukaan, melampaui tepi memanjang selebar 25 mm untuk di kedua sisinya dan dibatasi dengan selotape atau lakban.

Elastobit asphaltic plug joint binder harus benar benar dingin sebelum membuka traffic, dan waktu pendinginan tergantung dari kedalamanan lapisan sambungan dan suhu sekitar. Biasanya atara 1 sampai dengan 3 jam setelah pemasangan selesai.

Hasil test terbaru elastobit joint, dengan titik lembek di 132 C



SELAMAT MEMPELAJARI METODE PELAKSANAAN DENGAN TELITI
SELAMAT BEKERJA DAN SEMOGA SUKSES SELALU

Dan untuk mengetahui produk sealant apa saja yang kami pasarkan silahkan kunjungi blog kami di :

METODA KERJA ASPHALTIC PLUG JOINT

wa